Wednesday, 21 October 2015

Halo, Macau! - 8 September 2015

Assalamualaikum wr wb

Halo. Apa kabar? Aku dan kau sehat selalu ya.

Hallo Macau!
Macau! 

Setelah sempat gagal berangkat ke Macau per November 2013 lalu, akhirnya aku berhasil menginjakkan kaki di Las Vegas Asia ini! Dengan tiket promo yang aku beli sejak November 2014, akhirnya penantian panjang ini berbuah manis juga. Haha! Uyeah! Thanks Allah!Tiket aku beli dengan harga Rp.2.000.000,00 PP Jakarta - KL - Macau - KL - Jakarta tanpa bagasi. Berangkat nya kan jam 06.25 WIB dari Jakarta. Ogah mengulang kekonyalan tertinggalnya pesawat aku pun mutusin berangkat dari kostan pake Gojek ke blok M jam 02.20 pagi buat ngejar Damri keberangkatan pertama jam 03.00 ! HAHA. Sampai di KL sekitar jam 09.25. Ogah kelaparan akhirnya aku mutusin buat beli nasi rendang paket hemat di KLIA2 cuma seharga 8 RM! Indah sekali hidup. Dari KLIA2 jam 12.10 tanpa delay. Sampailah aku dengan cantik di Macau International Airport (MFM) jam 16.15 
nasi rendang KLIA

Sebagai gambaran awal, Las Vegas Asia ini terdiri dari 3 pulau. Taipa, Macau Penisula dan Coloane. As a first traveler, it's recommended to stay at Macau Penisula. Knp Da? Karena bangunan2 bersejarah dan iconnya Macau ada di pulau ini. Sedangkan Macau international airport sendiri terletak di Taipa. Begitu juga The Venetian dan City of Dream yg terkenal banget itu. The biggest casino sih. Ya maklum maklum aja ya.


Berbekal buku Claudia Kaunang, refrensi dari berbagai blog dan rekomendasi dari para member Backpacker Dunia tercinta, aku pun lumayan menikmati Macau dalam waktu hanya 1.5 hari. Biar kalian gak bosen, trip kali ini aku tulis dalam bentuk 1 post/hari yak. :'))

Trip oye kali ini dihadiri oleh 4 orang yang harusnya ada ber8. 3 orang gagal karena alasan yang cukup rasional. Seorang memilih utk pisah karena doi mau liburan bareng pacar *[dear future husband, Kapan mau temani aku?]. Mereka bernama : Anggar Bagus K, Miftahul Jannah, dan Rudini. Mereka bertiga yang emang udah ngetrip duluan sampe duluan di bandara Macau. Aku yang sendiri berangkat dr Jakarta akhirnya menginjakkan kaki di MFM jam 16.30. Sempat panik juga, ini WiFi kenapa kagak nyambung2. Untunglah, those panic don't last long! Ketemuan di McD. Kita mutusin buat shalat dulu di samping elevator *[persis tempat aku tidur] sebelum cari hotel.

Setelah beres shalat jama' takhir Zuhur dan Ashar. Kita mutusin buat keluar dari bandara. Udah tau dong ya. Kalau Macau emang terkenal dgn free casino bus transportation nya. The first thing you should do is just go out from the airport and hop on to the free bus from Venetian *[the blue one]. Dalam beberapa jam pertama kami, sedikit pun kami tak perlu jadi fakir WiFi. Pasalnya adalah setiap bus yang kami naikin selalu ada free WiFi!. Luar Biasak!
We love you, free bus! 
Hanya dengan perjalanan beberapa menit, sampailah kami di The Venetian. Pertama kali sampai, aku dengan pede nanya ke satpam nya. Hallo, do you have a free luggage storage ? Of course no! you should pay for 10 mop/day. Oh men. skip. Dulu mereka punya loh fasilitas ini, tapi sekarang sejak rupiah melemah *{Hell Yeah! emang ada hubungannya Da?} rupa - rupanya fasilitas ini sudah tidak ada. Oh ya, kalau ke Macau dan ada rencana ke Hongkong, ada baiknya tukar rupiah ke HKD (Hongkong Dollar) aja ya guys. karena uang HKD di Macau berlaku dengan nilai yang sama 1 HKD = 1 MOP (per september 2015 kursnya sekitar 1827 rupiah/1 HKD). sebenarnya gak mahal sih, tapi kita mah ogah bayar, wong di sini cuma ndelok - ndelok sek og.

kasino di The Venetian
The Venetian (2)




The Venetian (3)

welcome to The Venetian 
kesan pertama sampai di The Venetian, Oh men! megah banget! The Venetian sendiri adalah bangunan yang terdiri dari hotel, the biggest casino, sama kayak mall sih menurutku. Habisnya banyak banget branded store!. Untuk masuk ke Casinonya sih gampang, just show up your pasport. Eloh kan pake hijab Da? Tapi aku kan cuma masuk dan ngeliat. Gak main judi. Insha Allah, boleh dong yaa, Hohoo. Di dalam aku kaget, segala jenis perjudian ada. Plek sama banget kayak di film-film. Mereka gak tanggung-tanggung dalam berjudi. Totalitas tanpa batas! Enaknya disini bagi ku cuma, mereka nyedian free drinking bottle water. Kemasannya bagus. Lumayan lah.

geng #BlaBlaBla di The Venetian
Katanya gak lengkap ke The Venetian kalau gak nyobain naik gondola. Awalnya semangat banget buat nyobain romantis2an ala -ala gondola The Venetian, arena dipikir bahwa cuma bayar108MOP per gondola, jadinya kan bisa share gitu ber4. Eh nyatanya per orang kudu bayar 108mop. Zzzz. Lenyap deh itu niat. Akhirnya kita mah poto-poto aja. Bahagia-bahagia juga kok. 

Falling in love with this awesome interior! 
Thx buat pahlawan rendang geng #BlaBlaBla! 

Setelah puas ngeliat - liat, jam 19.00 kami memutuskan buat pergi. Hal yang pertama kudu dilakukan adalah cari hotel di pulau Macau Penisula. Naik apa Da? Free casino bus transportation lagi dong!. Nah di Pulau Macau Penisula ini, adalah grand Lisboa dan Wynn Hotel yang terkenal banget. Tapi karena The Venetian tidak punya bus jurusan langsung yang ke Grand Lisboa, cara yang gampang adalah pake double bus. dari The Venetian, naik bus yang ke arah Macau Ferry Terminal. Sampai di Macau Ferry Terminal, just simply catch the bus to Grand Lisboa. Ternyata jarak antara pulau Taipa dan Pulau Macau Penisula itu jauh jugak. Alhamdulillah gratisan! HAHA. Sampai di depan hotel grand Lisboa, kami jalan ke arah Senado Square. Waw! bengong gitu deh liat suasana Macau di malam hari. Gemerlap anet coy. Kampungku mah apa atuh. Berkali-kali nanya orang dimana Senado Square berakhir zonk. Udah jam 20.00 dan kami pun belum dapat hotel. Mengikuti kemana kaki melangkah. Akhirnya dapat hotel Ka-Va di dekat Circle K. Tarif nya 450HKD/night dengan double single bed. Bapaknya gak  bisa bahasa inggris. Hayati Lelah. Awalnya aku dan Miftah mau sok-sokan coba nyari kali aja ada hotel yang lebih murah. Biar lelahnya gak double. Carrierku dan koper nya miftah dititipin ke Mas Anggar dan Mas Rudi. Jadi bagi tugas gitu deh. 30 menit pencarian berakhir dengan zonk! Udah lelah, akhirnya kami sepakat untuk mengambil Ka-Va hotel.


Dengan bahasa seadanya, aku minta izin agar satu kamar boleh diisi kami ber4. dan Boleh! HAHA. Yaudah, kami share room deh. Kalau udah begini, alamat tidur pake mukena. Yaudah gapapa deh, mau gimana lagi, darurat juga kan. jangan kaget ya dengan hotel di Macau dan Hongkong, Emang super mahaaaaal sih!. secara umum, kondisi kamarnya sih sempit ya buat ber-4. Tapi fasilitasnya sudah lumayan mumpuni. toilet di dalam, AC, TV, free water. Yaudah. Cuma semalam gini. Karena kelaparan dan bingung dimana beli nasi doang *secara Miftah bawa rendang!, akhirnya kami memutuskan untuk makan nasi curry chicken yang dibeli di Sevel dengan harga 22MOP/porsi. Dan lumayaaan enak banget. Makanan instant di Macau dan Hongong emang jadi pilihan dan andalan. Selain murah, rasanya juga top. Halal gak Da? sayang sekali aku gak nemuin logo halal nya. Insha Allah ingredientsnya gak macem-macem sih. hehehe. mau gimana lagi ya.. Darurat lagi... 


Kenyang. Mandi. Tidur. Kami pun menikmati malam pertama kami di Macau. 

Perincian biaya
Tiket PP Macau Jkt - Jkt Macau : Rp.2.000.000,00
Gojek kostan - damri Blok M : Rp.15.000
Damri  blok M - Soehatt : Rp 40.000
Airport tax : Rp.150.000
Nasi rendang KLIA2 : 9 RM = Rp.32.400
Hotel : 112.5 HKD = Rp.205-875
Makan malam di sevel : 22 HKD  = Rp.40.260

Total : Rp.2.483.535,00 



No comments:

Post a Comment